Selasa, 02 September 2014
Browse » Home » » Subang Potensial Sebagai alternatif Wilayah Industri
Subang Potensial Sebagai alternatif Wilayah Industri
Wilayah Kabupaten Subang menjadi incaran investor dalam menanamkan modalnya di bidang industri. Oleh karena itu dalam penataan wilayahnya perlu dilaukan dengan baik. Supaya kegiatan industri bisa pro rakyat. Menurut Plt. Sekretaris Daerah (Sekda), Drs. H. Abdurakhman, M.Si, manfaat besar industri ialah upaya menyerap tenaga kerja. Hal tersebut disampaikan oleh Plt. Sekda dalam sambutan kegiatan Rapat Penyusunan Dokumen Perencanaan Pengembangan Kawasan Industri di Kabupaten Suban - Jawa Barat di ruang rapat Bupati (14/6). Selanjutnya kata Abdurakhman tadinya zona industri ada di tiap kecamatan supaya adil. Namun sekarang hanya 7 kecamatan yang diperuntukkan industri karena pertimbangan lainnya.
Dalam kegiatan tersebut dibahas mengenai masukan pada perencanaan kewasan industri di Kabupaten Subang.
Menurut Direktur Direktur Pengembangan Fasilitas Industri Wilayah II, Endang Supraptini Subang merupakan wilayah strategis karena wilayah Karawang, Purwakarta dan Bekasi dinilai telah padat oleh industri. Maka Wilayah Subang menjadi peluang pengembangan selanjutnya. Peluang ini didukung oleh rencana pembangunan jalan tol dan pembangunan pelabuhan baik di Cilamaya maupun di Patimban.
Maka melalui pertemuan diskusi ini bisa membawa masukan berharga terhadap perencanaan yang selanjutnya diharapkan dokumen bisa bermanfaat. Subang menjadi8i interline dari ibu kota.
Paparan mengenai penataan wilayah disampaikan oleh seorang konsultan dari PT. Griya Mulya, Bapak Hepi bahwa Sektor industri merupakan salah satu sektor andalan/unggulan dalam mendorong percepatan pertumbuha ekonomi
Berdasrkan PP No 24 tahun 2009 pengertian kawasan industri adalah kawasan pemusatan kegiatan industri yang dilengkapi dengan sarana dan prasarana penunjang yang dikembangkan dan dikelola oleh Perusahaan Kawasan Industri
Pemerintah melalui Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3I) menekankan pengembangan ekonomi nasional dengan strategi utamanya yaitu pengembangan dan penguatan enam koridor ekonomi.
Pentingnya pembangunan industri ialah kemudahan aksesibilitas. Pada pemaparan tersebut mengenai pemetaan wilayah industri lebih cenderung ke wilayah barat Subang. Sehubungan lebih dekat denga lokasi jalan propinsi dan lokasi jalan tol yang tengah diupayakanpembangunanya. Tentunya pembangunan ini harus terintergrasi dengan infrastruktur di daerah dan sumber daya manusia (SDM). Luas wilayah industri diproyeksi seluas 11250 ha. Direkomendasi industri produk elektronik, farmasi dan otomotif.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar